Senin, 04 Februari 2019

senam lantai

Pengertian Senam Lantai

senam lantai
Senam lantai merupakan salah satu cabang dari olahraga senam. Sesuai dengan namanya, senam ini dilakukan di atas lantai, kebanyakan gerakan dalam senam lantai membutuhkan matras sebagai alat bantu yang berfungsi untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan saat melakukan gerakan-gerakan yang hampir semuanya bersentuhan dengan lantai. Di dalam pertandingan resmi senam lantai dilakukan di atas lantai berukuran 12×12.
Organisasi senam Indonesia menginduk pada Persatuan Senam Indonesia (Persani). Organisasi ini dibentuk pada tanggal 14 Juli 1963 dengan nama PERSANI (Persatuan Senam Indonesia) atas inisiatif dari para tokoh-tokoh olahraga se-Indonesia yang menangani dan mempunyai keahlian pada cabang olahraga senam

Sejarah Senam Lantai


sejarah senam lantai
abc.net.au


Sejarah senam berasal dari negri Yunani, namun untuk senam lantai sendiri berawal dari negri tirai bambu, yaitu Cina. Sejak tahun 2700 sebelum masehi para biara-biara Cina kuno sudah mengenal bentuk-bentuk sederhana dari gerakan senam lantaiPara biara Cina kuno mengenal gerakan tersebut bukan sebagai gerakan senam lantai tetapi suatu gerakan untuk bela diri dan pengobatan.Catatan peninggalan gerakan sederhana dalam senam lantai terdapat di dalam kitab warisan kong hu cu dan muridnya. Kitab tersebut banyak menceritakan gerakan-gerakan sederhana yang bertujuan untuk pengobatan
Ada yang mengatakan senam lantai juga berasal dari India. Negara India memang sudah lama dikenal sebagai negara yang mempunyai gerakan khusus untuk pengobatan dan teknik pernafasan. Salah satu teknik pengobatan yang banyak dihubungkan dengan gerakan senam lantai adalah yoga.
Jika dilihat-lihat, gerakan yoga mempunyai banyak kemiripan dengan gerakan yang ada di senam lantai, Misalnya gerakan kayang yang terdapat dalam yoga juga ada di dalam gerakan senam lantai. Yoga menuntut kelenturan gerakan tubuh dan pengambilan nafas yang dinamis yang juga banyak dijumpai dalam gerakan senam lantai modern pada masa sekarang.Dahulu, orang India mempercayai gerakan yoga sebagai suatu gerakan yang dapat menyembuhkan rasa sakit dan juga gerakan untuk memuja para dewa dalam kepercayaan yang mereka anut.
Sejarah senam lantai juga bisa kita lihat pada piramida yang ada di Mesir.  Banyak piramida-piramdia Mesir yang menggambarkan dan menjelaskan tentang senam lantai. Piramida Mesir menceritakan suatu gerakan yang dulu dilakukan oleh para nenek moyang mereka. Pada saat itu mereka menceritakan tentang kehidupan mereka, termasuk di dalam cerita tersebut tercantum beberapa gerakan yang jika dilihat-lihat mirip dengan gerakan senam lantai.
Bahkan beberapa peneliti berpendapat dari gambar yang ada di peramida tersebut bahwa nenek moyang mereka mengenal gerakan-gerakan yang mirip dengan gerakan yoga di India juga Gymnastic Jerman kuno yang di dalamnya terdapat gerakan-gerakan sederhana yang ada di senam lantai.
Berdasarkan fakta-fakta yang telah dijelaskan di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa sejarah dari senam lantai tidak dimulai sejak abad ke 20, tetapi jauh sebelum itu para leluhur kita sudah mengenal gerakan-gerakan sederhana yang mirip dengan senam lantai di masa modern ini. Umumnya gerakan-gerakan sederhana pada masa itu digunakan untuk metode pengobatan dan sebagai sarana untuk memuja dewa.
Baru sekitar abad ke 20 gerakan senam mulai banyak dikenal oleh masyarakat, perlahan-lahan mulai menyebar ke seluruh penjuru dunia. Pada dasarnya gerakan senam dari waktu ke waktu sama saja, akan tetapi seiring perkembangan zaman gerakan senam mulai banyak dikembangkan dan dibagi kedalam berbagai jenis, salah satunya adalah senam lantai.

Sejarah Senam di Indonesia


gymnasium
oxfordhistory.org.uk

Senam mulai dikenal di Indonesia sekitar tahun 1912, pada masa penjajahan Belanda. Masuknya olahraga senam ini berbarengan dengan ditetapkannya pendidikan jasmani sebagai pelajaran wajib di sekolah. Karena senam merupakan bagian dari penjaskes, maka dengan sendirinya senam juga turut diajarkan di sekolah.
Senam yang pertama kali diperkenalkan pada waktu itu adalah senam versi Jerman.  Sistem ini menekankan pada kemungkinan gerak-gerak yang kaya sebagai alat pendidikan. Lalu pada tahun 1916, sistem itu digantikan oleh sistem Swedia yang lebih menekankan pada manfaat gerak. Sistem ini dibawa dan diperkenalkan oleh seorang perwira kesehatan dari angkatan laut  kerajaan Belanda yang bernama Dr. H. F. Minkema.
Lewat Minkema inilah senam di Indonesia mulai menyebar ke berbagai daerah, ketika pada tahun 1918 Minkema membuka kursus senam Swedia di kota Malang untuk para tentara dan guru. Meskipun demikian, awal mula penyebaran senam dianggap berasal dari Bandung. Alasannya, sekolah pertama yang berhubungan dengan senam didirikan di Bandung, ketika pada tahun 1922 dibuka MGSS (Militaire Gymnastiek en Sporschool).
Mereka yang lulus dari sekolah tersebut nantinya menjadi instruktur senam Swedia di sekolah-sekolahan. Melihat perkembangannya yang baik kemudian MGSS membuka cabang di beberapa daerah antara lain di Bogor, Malang, Surakarta, Medan, dan Probolinggo.Masuknya Jepang ke Indonesia pada tahun 1942, merupakan akhir dari olahraga senam. Jepang melarang semua bentuk senam di sekolah dan di lingkungan masyarakat dan menggantinya dengan “Taiso”Taiso adalah sejenis senam pagi (berbentuk kalestenik) yang wajib dilakukan di sekolah-sekolah sebelum pelajaran dimulai, dengan iringan radio yang disiarkan secara serentak.

china-sd.com

Sebelum melakukan taiso murid-murid diharuskan untuk memberi hormat kepada Kaisar Jepang. Caranya, dengan mengikuti aba-aba yang dikumandangkan, yang berbunyi “sei kei rei”, semua murid harus membungkuk dalam-dalam menghadap ke utara (Tokyo) tempat Kaisar Tenno Heika berada. Setelah melakukan senam, murid-murid juga diwajibkan untuk melakukan penghormatan kepada kaisar Jepang
Masa “Taiso” tidak berlangsung lama. Karena rakyat Indonesia banyak yang menentang dengan diadakannya Taiso. Dengan adanya penolakan yang besar-besaran, akhirnya senam yang diajarkan di sekolah-sekolah kembali kepada senam yang dulu dipakai sewaktu masa penjajahan Belanda.
Dengan semakin terkenalnya olahraga senam, maka didirikan sebuah organisasi yang berfungsi untuk membina para atlet yang berbakat. Organisasi ini dibentuk pada tanggal 14 Juli 1963 dengan nama PERSANI (Persatuan Senam Indonesia) atas inisiatif tokoh-tokoh olahraga se-Indonesia yang menangani dan mempunyai keahlian pada cabang olahraga senam. Dengan ketua persani pertama adalah R. Suhadi.
Baru pada tahun 1964, Indonesia pertama kali mengikuti perlombaan senam lantai yang bertaraf Internasional di

ganefo I
ebeijing.gov.cn

GANEFO I (Games of the New Emerging Forces) dengan Indonesia sebagai tuan rumahnya. Negara yang berpartisipasi pada cabang senam tersebut adalah Cina, Rusia, Korea, Mesir, dan Indonesia. Adapun cabang senam yang dipertandingkan adalah senam artisti.Itulah sejarah awal perkembangan senam di Indonesia hingga sekarang. Dari peristiwa Ganefo itulah senam artistik mulai dikenal luas di Indonesia, sehingga pada tahun 1969, senam dipertandingkan untuk pertama kalinya di PON VII di Surabaya.

Jenis-Jenis Gerakan Senam Lantai

Banyak sekali variasi gerakan dalam senam lantai, dari yang tingkat kesulitannya rendah, sampai yang butuh latihan bertahun-tahun untuk menguasainya. Berikut ini beberapa gerakan senam lantai yang bisanya diajarkan dipendidikan jasmani dan bagaimana cara melakukannya.

1. Sikap Kayang

Hasil gambar untuk sikap kayang
Sikap kayang adalah sebuah gerakan senam lantai dengan posisi kedua tangan dan kaki bertumpu pada matras dengan posisi terbalik kemudian meregang dan panggul serta perut diangkat ke atas. Manfaat dan tujuan melakukan kayang adalah untuk meningkatkan kelenturan tubuh, terutama pada bagian otot perut, kaki, bahu, tangan dan pinggang.
Teknik melakukan sikap kayang ada 2, dengan awalan tidur dan awalan berdiri.
Langkah-langkah untuk melakukan gerakan kayang dengan awalan berdiri :
senam lantai
  1. Ambil sikap berdiri tegak dan kaki sedikit terbuka
  2. Posisi tangan masing masing berada di samping kaki
  3. Gerakan tangan secara bersamaan atau satu tangan dengan mengayunkannya ke belakang. Kepala tengadah kemudian badan melenting ke belakang, pastikan jika posisi telapak tangan menyentuh atau mendarat pada matras dengan baik.
  4. Bagi kalian yang masih pemula, bisa menggunakan bantuan tembok untuk penyangga atau bisa juga meminta bantuan teman untuk membantu menahan bagian perut.
Langkah-langkah untuk melakukan gerakan kayang dengan awalan berbaring :
senam lantai
  1. Awali gerakan dengan berbaring diatas lantai/matras
  2. Tekuk kedua lutut Anda, setelah itu rapatkan kedua tumit pada pinggul
  3. Tekuk kedua siku tangan Anda, kemudian telapak tangan bertumpu pada matras dan tempatkan ibu  jari di samping telinga.
  4. Lakukan gerakan badan diangkat pelan pelan keatas, kemudian disusul dengan dorongan dari kedua tangan dan kaki lurus
  5. Terakhir lakukan gerakan kepala masuk diantara kedua tangan

senam lantai
bantuan sikap kayang

Cara memberikan bantuan gerakan kayang :
  1. Teman yang membantu berdiri di samping, kemudian melingkarkan tangannya ke dalam pinggang dan turunkan secara perlahan.
  2. Bantuan dapat dilakukan oleh 2 orang dengan masing masing orang berdiri di samping dan saling berpegangan, pegangan diletakkan tepat dibagian pinggang


Beberapa kesalahan dalam melakukan sikap kayang :
  1. Tidak melakukan pemanasan atau peregangan yang cukup, sehingga sering mengalami sakit sakit hingga cedera otot karena tertarik setelah melakukan gerakan kayang.
  2. Siku tangan bengkok, karena kekakuan pada bagian bahu dan sendi.
  3. Keseimbangan yang kurang
  4. Posisi badan kurang membusur karena bagian punggung yang kurang lentur dan kekakuan pada otot perut.
  5. Usahakan posisi kepala harus pas dan jangan terlalu menengadah.

2. Sikap Lilin

senam lantai
Sikap lillin merupakan gerakan yang dilakukan di atas matras dengan kaki tegak berada di atas sedangkan kepala berada dibawah sehingga menyerupai lilin. Tujuan sikap lilin adalah untuk melatih keseimbangan tubuh dan menjaga tubuh tetap sehat. Selain itu juga senam lantai merupakan salah satu dasar untuk senam kategori lainnya
Untuk melakukan gerakan ini diperlukan latihan yang rutin agar hasil yang didapat maksimal, bagi kalian yang masih pemula bisa meminta bantuan teman. Namun, perlu diingat sebelum melakukan gerakan ini pastikan kalian sedah pemanasan terlebih dahulu agar tidak terjadi cedera.
Cara melakukan sikap lilin yang benar :
  1. Langkah awal yang harus dilakukan adalah tidur terlentang dan kedua kaki lurus rapat, sedangkan kedua tangan lurus berada di samping kanan dan kiri
  2. Pandangan lurus keatas, setelah itu angkat kedua kaki dan pinggul dibantu dengan menggunakan kedua tangan untuk dorongan kaki ke atas. Kaki harus rapat dengan didorong menggunakan tangan yang berbentuk seperti siku. Pastikan jika kaki dan pinggul Anda lurus, setelah itu jaga keseimbangannya.
  3.  Saat melakukan pendaratan atau menurunkan kaki harus pelan pelan, hal tersebut agar tidak terjadi cedera.
Cara memberikan bantuan sikap lilin :senam lantai
  1. orang yang membantu berada di samping atau bisa juga di depannya untuk kemudian membantu mengangkat kedua kaki dan menahannya.
  2. Pegang pergelangan kaki saat meluruskan kedua kaki ke atas.
Kesalahan yang sering terjadi saat melakukan sikap lilin :
  1. Pinggang hanya ditopang dengan ibu jari
  2. Kedua kaki condong kebelakang, sehingga berat untuk ditopang dan tidak dapat bertahan dalam waktu yang lama
  3. Kedua kaki condong kedepan
  4. Penempatan siku-siku tangan terlalu keluar dari garis lebar badan
  5. Tidak/kurang bertumpu pada pundak

3. Handstand

Hasil gambar untuk sikap hand stand
Handstand adalah posisi berdiri dengan kedua tangan berada di bawah dan kaki lurus ke atas. Gerakan ini termasuk ke dalam tingkatan yang sulit untuk dilakukan karena memerlukan keseimbangan yang tinggi.
Langkah-langkah untuk melakukan handstan :
  1. Langkah awal adalah berdiri tegak dengan kedua tangan lurus di samping badan
  2. Kemudian perlahan gerakan salah satu kaki lebih maju dari kaki yang lainnya.
  3. Bungkukkan badan dengan kedua telapak tangan bertumpu pada matras atau lantai
  4. Angkat tungkai kaki secara perlahan dengan cara satu persatu.
  5. Dorong bokong setinggi-tingginya hingga terangkat.
  6. Bengkokkan tungkai depan sementara tungkai belakang diluruskan
  7. Posisi akhir adalah badan dalam posisi terbalik 180 derajat dan dalam keseimbangan dengan kedua tungkai rapat dan lurus.
  8. Untuk pemula, jika belum berpengalaman melakukannya dapat menggunakan dinding atau tembok sebagai bantuan untuk sandaran atau tumpuan kedua kaki.
Cara memberikan bantuan gerakan handstand :senam lantai
  1. Memberikan bantuan dalam gerakan handstan adalah dengan membantu menopang pada bagian panggul, belakang paha, dan kedua pergelangan kaki
  2. Bagi yang belum cukup kuat pada bagian bahu, lengan, dan tangan jika ingin jatuh diteruskan dengan roll depan agar mengurangi resiko cedera

4. Headstand

senam lantai

Headstand adalah posisi berdiri dengan kepala di bawah dengan ditopang menggunakan kedua tangan yang membentuk segitiga.
Gerakan headstand merupakan turunan dari gerakan handstand  yang membutuhkan konsentrasi dan koordinasi yang lebih tinggi sehingga mempunyai tingkat kesulitan yang lebih tinggi pula.
Langkah-langkah dalam melakukan headstand :
  1. Bungkukkan badan dengan dahi dan kedua tangan bertumpu pada lantai
  2. Pastikan dahi dan kedua tangan membentuk segitiga sama sisi
  3. Taruh kepala pas di depan bentuk segitiga
  4. Jalankan kaki pelan-pelan ke depan
  5. Ketika tulang punggung sudah lurus, kuatkan otot perut, tarik nafas, angkat 1 kaki lurus ke atas, lalu kaki yang lainnya ke atas
Cara memberikan bantuan gerakan headstand :senam lantai
  1. Membantu mengangkat dan menarik panggul
  2. Memegang dan menahan kedua kaki, pegang pada ujung pergelangan kaki dan belakang paha atau panggul
Kesalahan yang sering terjadi dalam melakukan headstand :
  1. Penempatan kedua tangan dan kepala tidak  membentuk titik-titik segitiga sama sisi.
  2. Kekakuan pada leher, sendi bahu, perut, pinggang, dan paha
  3. Otot-otot leher, sendi bahu, perut, pinggang, dan paha kurang kuat
  4. Sikap tangan yang salah, yaitu jari tangan tidak menghadap kedepan

5. Roll Depan (Forward Roll)

Rolling depan atau guling ke depan adalah berguling ke depan atas bagian belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang dan panggul bagian belakang). Secara teknis roll depan dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan awalan berdiri dan jongkok.
Langkah-langkah roll depan dengan awalan jongkok :
senam lantai
  1. langkah awal yang harus dilakukan adalah jongkok dengan kedua tangan dilebarkan sebahu dan telapak tangan diletakkan di atas matras
  2. Luruskan kedua kaki lalu tekuk sedikit siku tangan
  3. Gerakkan kepala ke arah dagu hingga menyentuk dada
  4. Bergulinglah ke depan.
  5. tekuk kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke depan dada dengan posisi tangan merangkul lutut.
  6. Posisi akhir guling depan adalah jongkok kemudian berdiri tegak
Langkah-langkah roll depan dengan awalan berdiri :
senam lantai
  1. Angkat kedua tangan ke depan dan bungkukkan badan, lalu letakkan telapak tangan di atas matras.
  2. Lipat kedua siku agak ke samping, lalu masukkan kepala di antara dua tangan.
  3. Sentuhkan bahu ke matras dan bergulinglah ke depan.
  4. tekuk kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut
Cara memberikan bantuan saat melakukan roll depan : senam lantai
  1. pegang belakang kepala dan menolak pada kedua lutut
  2. dorong punggung saat akan duduk
  3. Membantu menekukkan kepala dan menempatkannya di lantai di antara kedua tangan.
Kesalahan-kesalahan saat melakukan roll depan :
  1. Kedua tangan yang bertumpu tidak dapat (dibuka terlalu lebar atau terlalu sempit, terlalu jauh atau terlalu dekat) dengan ujung kaki.
  2. Tumpuan tangan kurang kuat, sehingga keseimbangan badan kurang sempurna dan akibatnya badan jauh kesamping.
  3. Bahu tidak diletakkkan diatas matras saat tangan dibengkokkan.
  4. Saat berguling ke depan tangan tidak ikut melolak.

pencak silat

pencak silat 

Hallo sobat, selamat datang kembali, pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai cabang olahraga asli Indonesia yaitu "Pencak Silat". Olahraga bela diri pencak silat adalah olahraga asli Indonesia yang kini sudah dipertandingkan di tingkat ASEAN, Asia, dan kejuaraan dunia. Pertandingan pencak silat mulai dilaksanakan secara nasional dan dimasukan dalam acara Pekan Olahraga nasional (PON) dan PON VIII di Jakarta tahun 1973.

Pencak Silat

     Pengertian pencak silat menurut IPSI adalah hasil budi daya manusia Indonesia untuk membela dan mempertahankan eksistensi (kemandirian) dan integritas (kemanunggalan) terhadap lingkungan alam dan sekitarnya untuk mencapai keselarasan hidup dalam meningkatkan iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

1. Unsur Pencak Silat

    Unsur-unsur yang terdapat dalam pencak silat adalah sebagai berikut.
  • Olahraga
  • Kesenian
  • Bela diri
  • Pendidikan mental kerohanian.
  • Persaudaraan menuju persatuan.

3. Istilah-Istilah dalam Pencak Silat 

  • Kuda-kuda: adalah posisi menapak kaki untuk memperkukuh posisi tubuh. Kuda-kuda yang kuat dan kukuh penting untuk mempertahankan posisi tubuh agar tidak mudah dijatuhkan. Kuda-kuda juga penting untuk menahan dorongan atau menjadi dasar titik tolak serangan (tendangan atau pukulan).
  • Sikap dan Gerak: Pencak silat ialah sistem yang terdiri atas sikap (posisi) dan gerak-gerik (pergerakan). Ketika seorang pesilat bergerak ketika bertarung, sikap dan gerakannya berubah mengikuti perubahan posisi lawan secara berkelanjutan. Segera setelah menemukan kelemahan pertahanan lawan, maka pesilat akan mencoba mengalahkan lawan dengan suatu serangan yang cepat.
  • Langkah: Ciri khas dari Silat adalah penggunaan langkah. Langkah ini penting di dalam permainan silat yang baik dan benar. Ada beberapa pola langkah yang dikenali, contohnya langkah tiga dan langkah empat.
  • Kembangan: adalah gerakan tangan dan sikap tubuh yang dilakukan sambil memperhatikan, mewaspadai gerak-gerik musuh, sekaligus mengintai celah pertahanan musuh. Kembangan utama biasanya dilakukan pada awal laga dan dapat bersifat mengantisipasi serangan atau mengelabui musuh. Seringkali gerakan kembangan silat menyerupai tarian atau dalam maenpo Sunda menyerupai ngibing (berjoget). Kembangan adalah salah satu bagian penilaian utama dalam seni pencak silat yang mengutamakan keindahan gerakan.
  • Buah: Pencak Silat memiliki macam yang banyak dari teknik bertahan dan menyerang. Secara tradisional istilah teknik ini dapat disamakan dengan buah. Pesilat biasa menggunakan tangan, siku, lengan, kaki, lutut dan telapak kaki dalam serangan. Teknik umum termasuk tendangan, pukulan, sandungan, sapuan, mengunci, melempar, menahan, mematahkan tulang sendi, dan lain-lain.
  • Jurus: pesilat berlatih dengan jurus-jurus. Jurus ialah rangkaian gerakan dasar untuk tubuh bagian atas dan bawah, yang digunakan sebagai panduan untuk menguasai penggunaan teknik-teknik lanjutan pencak silat (buah), saat dilakukan untuk berlatih secara tunggal atau berpasangan. Penggunaan langkah, atau gerakan kecil tubuh, mengajarkan penggunaan pengaturan kaki. Saat digabungkan, itulah Dasar Pasan, atau aliran seluruh tubuh.
  • Sapuan dan Guntingan: adalah salah satu jenis buah (teknik) menjatuhkan musuh dengan menyerang kuda-kuda musuh, yakni menendang dengan menyapu atau menjepit (menggunting) kaki musuh, sehingga musuh kehilangan keseimbangan dan jatuh.
  • Kuncian: adalah teknik untuk melumpuhkan lawan agar tidak berdaya, tidak dapat bergerak, atau untuk melucuti senjata mu

2. Gelanggang dan Perlengkapan dalam Pertandingan Pencak Silat

a. Perlengkapan Gelanggang Pencak Silat
  • Gelanggang dapat di lantai dan dilapisi matras setebal 5 cm, ukuran 10 m x 10 m warna dasar hijau terang dan garis putih setebal 5 cm, bidang berbentuk lingkaran diameter 8 m, lingkaran tengah diameter 3 m.
  • Meja dan kursi pertandingan.
  • Meja dan kursi wasit.
  • Formulir pertandingan dan alat tulis.
  • Jam pertandingan, gong, dan bel.
  • Lampu babak.
  • lampu isyarat berwarna merah,biru, dan kuning.
  • Bendera kecil berwarna merah dan biru.
  • Timbangan
  • Lain-lain sesuai perlengkapan yang dibutuhkan.
b. Perlengkapan Bertanding Pencak Silat
  • Pakaian, menggunakan pakaian pencak silat warna hitam sabuk putih, badge IPSI di sebelah kiri.
  • Perlindungan badan (body protector) warna hitam sesuai standar IPSI.
  • Pesilat putra menggunakan pelindung kemaluan (genetile protector).
  • Gum shil
  • Perlindungan sendi.

3. Gerakan/Teknik dalam Pencak Silat

Beberapa teknik kuda-kuda dan sikap-sikap variasi lain dalam pencak silat antara lain sebagai berikut.

a. Sikap Kuda-Kuda

    Sikap berdiri kuda-kudaadalah sikap dasar dengan posisi kaki tertentu sebagai dasar tumpuan untuk melakukan sikap dan gerakan bela serang. Latihan ini dilakukan dengan sikap tegak dan dua kepalan tangan di pinggang. Sikap ini terdiri dari sebagai berikut.
  1. Kuda-kuda depan yaitu dari posisi berdiri kuda-kuda salah satu kaki ditarik ke depan dengan lutut tetap ditekuk, sedangkan kaki lainnya di belakang dan berat badan bertumpu di kaki depan.
  2. Kuda-kuda belakang yaitu dari posisi berdiri kuda-kuda salah satu kaki berada di depan, sedangkan kaki lainnya berada di belakang dan berat badan bertumpu di kaki belakang.
  3. Kuda-kuda tengah yaitu sikap kedua kaki melebar sejajar dengan bahu dan berat badan ditopang secara merata oleh kedua kaki, dapat juga dilakukan dengan posisi serong.
  4. Kuda-kuda samping yaitu kuda-kuda dengan posisi kedua kaki melebar sejajar dengan tubuh dan berat badan bertumpu di salah satu kaki yang menekuk ke kiri dan ke kanan.
  5. Kuda-kuda silang depan dan silang belakang yaitu dari posisi sikap berdiri kuda-kuda tarik salah satu kaki secara serong ke depan kanan atau kiri, atau ke arah belakang kanan atau kiri.

b. Sikap Pasang

       Sikap pasang adalah suatu sikap siaga untuk melakukan pembelaan atau serangan yang berpola dan dilakukan pada awal serta akhir rangkaian gerakan. Sikap pasang mempunyai unsur-unsur sebagai berikut.
  • Sikap kuda-kuda
  • Sikap tubuh
  • Sikap tangan
      Sikap pasang merupakan hal yang penting dalam permainan dan pertandingan pencak silat. Sikap pasang terdiri dari sebagai berikut.
  • Sikap pasang atas
  • Sikap pasang tengah
  • Sikap pasang bawah
     Cara melaukan sikap pasang sebagai berikut
  1. Pandangan lurus ke depan.
  2. Kaki dibuka agak lebar, salah satu kaki depan, dan kedua lutut ditekuk. Hal tersebut ditujukan untuk mendapatkan posisi tubuh yang stabil dan kuat.
  3. Berat badan terletak pada kaki belakang
  4. Posisi kedua tangan melakukan sikap pasang di depan dada.

c. Sikap Tangkisan

1) Tangkisan Atas
     Salah satu tangan membentuk tinju, posisi tangan berada di depan antara ubun-ubun dan kening, dengan tujuan memberi tangkisan yang dilakukan dari bawah ke atas untuk melindungi kepala dari serangan lawan.
2) Tangkisan Belah Tengah
     Tangkisan belah tengah dilaukan dengan kedua lengan dan mengarahkan ke luar.
3) Tangkisan Silang Atas?Jepit Atas
     Tangkisan yang menggunakan kedua lengan yang menyilang dengan perkenaannya sudut persilangan lengan, arahnya dari atas ke bawah dan sebaliknya.
4) Tangkisan Luar
    Tangkisan luar dilakukan dengan membuang ke arah luar.
5) Tangkisan Bawah
    Tangkisan ini dilakukan dengan membuang arah ke luar.

d. Hindaran dalam Pencak Silat

1) Hindaran Hadap
    Menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menghadap lawan.
2) Hindaran Sisi
    Menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menyamping lawan.

e. Pukulan dalam Pencak Silat

     Pengertian pukulan dalam pencak silat adalah serangan yang dilakukan menggunakan tangan kosong sebagai komponennya. Pada prinsipnya segala teknik pukulan yang terdapat dalam pencak silat  boleh digunakan untuk menyerang bagian-bagian tubuh lawan yang disahkan untuk diserang dalam upaya memperoleh angka.

f. Tendangan dalam Pendak Silat

1) Tendangan sabit
    Tedangan sabit dilakukan dalam lintasan setengah lingkaran. Bagian yang dikenakan yaitu bagian punggung telapak kaki atau pangkal jari telapak kaki dengan sasaran seluruh bagian tubuh.
2) Tendangan Lurus
    Tendangan lurus yaitu tendangan yang menggunakan ujung kaki dengan tungkai lurus.Tendangan ini mengarah ke depan pada sasaran dengan meluruskan tungkai sampai ujung kaki. Bagian kaki yang kena saat menendang adalah pangkal bagian dalam jari-jari kaki. Posisi badan menghadap ke sasaran.
3) Tendangan T
    Tendangan T hampir sama dengan tendangan lurus, yaitu menggunakan sebelah kaki dan tungkai. Lintasannya lurus ke depan dan perkenaannya pada tumit, telapak kaki, dan sisi luar telapak kaki. Tendangan ini biasanya digunakan untuk serangan samping dengan sasaran seluruh bagian tubuh.

4. Variasi dan Kombinasi Teknik Pencak Silat

a. Pembelajaran Variasi dan Kombinasi Gerak Dasar Pukulan
1) Persiapan
    Berdiri posisi awal, kedua lengan mengepal di depan dada, kedua tumit dirapatkan, dan ujung-ujung jari kaki membentuk sudut 90 derajat.
2) Pelaksanaan

  • Kaki kanan dilangkahkan ke kanan bersamaan dengan memukulkan tangan kanan, lengan lurus ke depan, disikukan ke belakang, dan kembali dipukul ke depan.
  • Lakukan tendangan dan tangkisan menggunakan kaki kanan.
  • Kembali pada posisi awal.
Pengayaan
    Pesilat-pesilat yang akan bertanding biasanya memiliki pendamping-pendamping pesilat yang membantu pesilat mempersiapkan diri. Pendamping tersebut maksimal terdiri dari dua orang. Pendamping pesilat bertugas memberikan nasihat serta membantu keperluan pesilat pada saat sebelum bertanding dan dalam waktu istirahat di antara babak.
     Nah itu
Title :PENCAK SILAT ( Pengertian, Unsur, Aturan, Istilah, Sejarah, Gerakan/Teknik, Perlengkapan, Variasi dan Kombinasi)

Minggu, 03 Februari 2019

renang

Pengertian Olahraga Renang

Berenang adalah gerakan sewaktu bergerak di air, dan biasanya tanpa perlengkapan buatan. Kegiatan olahraga renang dapat dimanfaatkan untuk rekreasi dan olahraga. Berenang dipakai sewaktu bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya di air, mencari ikan, mandi, atau melakukan olahraga air.Berenang untuk keperluan rekreasi dan kompetisi dilakukan orang di kolam renang. Manusia juga berenang di sungai, di danau, dan di laut sebagai bentuk rekreasi. Olahraga renang membuat tubuh sehat karena hampir semua otot tubuh dipakai sewaktu berenang.

Sejarah Olahraga Renang

Manusia sudah dapat berenang sejak zaman prasejarah, bukti tertua mengenai berenang adalah lukisan-lukisan tentang perenang dari Zaman Batu telah ditemukan di "gua perenang" yang berdekatan dengan Wadi Sora di Gilf Kebir, Mesir barat daya. Catatan tertua mengenai berenang berasal dari 2000 SM. Beberapa di antara dokumen tertua yang menyebut tentang berenang adalah Epos Gilgamesh, Iliad, Odyssey, dan Alkitab (Kitab Yehezkiel 47:5, Kisah Para Rasul 27:42, Kitab Yesaya 25:11), serta Beowulf dan hikayat-hikayat lain. Pada 1538, Nikolaus Wynmann seorang profesor bahasa dari Jerman menulis buku mengenai renang yang pertama, Perenang atau Dialog mengenai Seni Berenang (Der Schwimmer oder ein Zwiegespräch über die Schwimmkunst).

Perlombaan renang di Eropa dimulai sekitar tahun 1800 setelah dibangunnya kolam-kolam renang. Sebagian besar peserta waktu itu berenang dengan gaya dada. Pada 1873, John Arthur Trudgen memperkenalkan gaya rangkak depan atau disebut gaya trudgen dalam perlombaan renang di dunia Barat. Trudgen menirunya dari teknik renang gaya bebas suku Indian di Amerika Selatan.

Renang merupakan salah satu cabang olahraga dalam Olimpiade Athena 1896. Pada tahun 1900, gaya punggung dimasukkan sebagai nomor baru renang Olimpiade. Persatuan renang dunia, Federation Internationale de Natation (FINA) dibentuk pada 1908. Gaya kupu-kupu yang pada awalnya merupakan salah satu variasi gaya dada diterima sebagai suatu gaya tersendiri pada tahun 1952.

4 Gaya Renang

Ketika anda mengamati orang yang sedang berenang, mereka menggunakan berbagai teknik dan gaya dalam berenang. Secara umum, gaya renang ada 4, yaitu renang gaya dada, renang gaya punggung, renang gaya bebas, dan renang gaya kupu-kupu. Sedangkan aya renang yang dilombakan dalam perlombaan renang adalah renang gaya kupu-kupu, renang gaya punggung, renang gaya dada, dan renang gaya bebas.

Dalam lomba renang nomor gaya bebas, perenang dapat menggunakan berbagai macam gaya renang, kecuali gaya dada, gaya punggung, dan gaya kupu-kupu. Tidak seperti halnya gaya dada, gaya punggung, dan gaya kupu-kupu, Federasi Renang Internasional tidak mengatur teknik yang digunakan dalam nomor renang gaya bebas. Walaupun demikian, hampir semua perenang berenang dengan gaya krol, sehingga gaya krol (front crawl) digunakan hampir secara universal oleh perenang dalam nomor renang gaya bebas.

1. Renang Gaya bebas
Hasil gambar untuk renang gaya bebas
Gaya bebas adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua belah tangan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan mengayuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian dicambukkan naik turun ke atas dan ke bawah. Sewaktu berenang gaya bebas, posisi wajah menghadap ke permukaan air. Pernapasan dilakukan saat lengan digerakkan ke luar dari air, saat tubuh menjadi miring dan kepala berpaling ke samping. Sewaktu mengambil napas, perenang bisa memilih untuk menoleh ke kiri atau ke kanan. Dibandingkan gaya berenang lainnya, gaya bebas merupakan gaya berenang yang bisa membuat tubuh melaju lebih cepat di air.


Gaya bebas merupakan gaya yang tidak terikat dengan teknik-teknik dasar tertentu. Gaya bebas dilakukan dengan beraneka ragam gerakan dalam berenang yang bisa membuat perenang dapat melaju di dalam air. Sehingga gerakan dalam gaya bebas bisa di gunakan oleh beberapa orang, baik yang sudah terlatih maupun para pemula.

2. Renang Gaya dada
Hasil gambar untuk renang gaya dada
Gaya dada merupakan gaya berenang paling populer untuk renang rekreasi. Posisi tubuh stabil dan kepala dapat berada di luar air dalam waktu yang lama. Gaya dada atau gaya katak (gaya kodok) adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air, namun berbeda dari gaya bebas, batang tubuh selalu dalam keadaan tetap.


Kedua belah kaki menendang ke arah luar sementara kedua belah tangan diluruskan di depan. Kedua belah tangan dibuka ke samping seperti gerakan membelah air agar badan maju lebih cepat ke depan. Gerakan tubuh meniru gerakan katak sedang berenang sehingga disebut gaya katak. Pernapasan dilakukan ketika mulut berada di permukaan air, setelah satu kali gerakan tangan-kaki atau dua kali gerakan tangan-kaki.

Dalam pelajaran berenang, perenang pemula belajar gaya dada atau gaya bebas. Di antara ketiga nomor renang resmi yang diatur Federasi Renang Internasional, perenang gaya dada adalah perenang yang paling lambat.

3. Renang Gaya punggung
Hasil gambar untuk renang gaya punggung
Sewaktu berenang gaya punggung, orang berenang dengan posisi punggung menghadap ke permukaan air. Posisi wajah berada di atas air sehingga orang mudah mengambil napas. Namun perenang hanya dapat melihat atas dan tidak bisa melihat ke depan. Sewaktu berlomba, perenang memperkirakan dinding tepi kolam dengan menghitung jumlah gerakan.


Dalam gaya punggung, gerakan lengan dan kaki serupa dengan gaya bebas, namun dengan posisi tubuh telentang di permukaan air. Kedua belah tangan secara bergantian digerakkan menuju pinggang seperti gerakan mengayuh. Mulut dan hidung berada di luar air sehingga mudah mengambil atau membuang napas dengan mulut atau hidung.
Materi Renang Lengkap (Pengertian, Sejarah, Gaya Renang)

Sewaktu berlomba, berbeda dari sikap start perenang gaya bebas, gaya dada, dan gaya kupu-kupu yang semuanya dilakukan di atas balok start, perenang gaya punggung melakukan start dari dalam kolam. Perenang menghadap ke dinding kolam dengan kedua belah tangan memegang besi pegangan. Kedua lutut ditekuk di antara kedua belah lengan, sementara kedua belah telapak kaki bertumpu di dinding kolam. Gaya punggung adalah gaya berenang yang sudah dikenal sejak zaman kuno. Pertama kali diperlombakan di Olimpiade Paris 1900, gaya punggung merupakan gaya renang tertua yang diperlombakan setelah gaya bebas

4. Renang Gaya kupu-kupu
Hasil gambar untuk renang gaya kupu kupu
Gaya kupu-kupu atau gaya dolfin adalah salah satu gaya berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua belah lengan secara bersamaan ditekan ke bawah dan digerakkan ke arah luar sebelum diayunkan ke depan. Sementara kedua belah kaki secara bersamaan menendang ke bawah dan ke atas seperti gerakan sirip ekor ikan atau lumba-lumba. Udara dihembuskan kuat-kuat dari mulut dan hidung sebelum kepala muncul dari air, dan udara dihirup lewat mulut ketika kepala berada di luar air.

Gaya kupu-kupu diciptakan tahun 1933, dan merupakan gaya berenang paling baru. Berbeda dari renang gaya lainnya, perenang pemula yang belajar gaya kupu-kupu perlu waktu lebih lama untuk mempelajari koordinasi gerakan tangan dan kaki.

Berenang gaya kupu-kupu juga menuntut kekuatan yang lebih besar dari perenang. Kecepatan renang gaya kupu-kupu didapat dari ayunan kedua belah tangan secara bersamaan. Perenang tercepat gaya kupu-kupu dapat berenang lebih cepat dari perenang gaya bebas.

Dibandingkan dalam gaya berenang lainnya, perenang gaya kupu-kupu tidak dapat menutupi teknik gerakan yang buruk dengan mengeluarkan tenaga yang lebih besar.

Risiko Olahraga Renang

Kecelakaan di air karena bisa menyebabkan cedera hingga kematian akibat tenggelam. Sebelum memasuki air, perenang harus mencari tahu kedalaman kolam renang, sungai, atau laut yang ingin direnangi. Berenang di sungai atau di laut bisa sangat berbahaya bila datang arus deras atau ombak besar secara tiba-tiba. Orang yang sedang dalam pengaruh alkohol dan obat-obatan dilarang untuk berenang.

Kaca mata renang bisa mencegah mata orang yang memakainya dari iritasi. Berenang di air kotor akan menyebabkan penyakit kulit dan iritasi mata. Di kolam renang, bakteri penyebab penyakit dikendalikan dengan pemberian kaporit. Pergantian air yang teratur akan meningkatkan kualitas air kolam yang sehat.